Rabu, 10 Juli 2013

puisi


Tenggelam dalam cinta
(Saebani H)

Aku kembali tenggelam dalam gelap palung hatiku
Tali hati yang kupegang erat terhempas sudah
Masih kubelenggukan dalam sukma walau berbalut luka lara
Berharap uluran hatimu kembali menyentuhku seperti dulu kala
Merajut mimpi menjadi nyata, bukan sekedar mimpi dalam mimpi

Karna cinta aku menderita
Karna cinta aku juga bahagia
Karna cinta pula aku tenggelam
Dan cinta pula yang menguburkanku

Kau hempaskan aku dengan hina
Tanpa kutahu mengapa
Sedang kau tahu betapa hatiku menyayangmu
Namun semua telah berlalu.

Kini ku sendiri dalam sunyi hati
Bersama bayanganmu yang menari Di atas luka ini
Aku berusaha tersenyum dengan segala rasa
Agar kau tetap tersenyum

Bersamamu petik melati,
bersamamu terangkai dalam jambangan cinta murni,
menikmati semerbak wangi melati.
Tersemai pupuk kasih asmara biru, berharap abadi tanpa layu.

Indah dipandang, nikmat dalam rasa
melayangkan sukma diantara mega-mega yang melayang
terhembus angin surgawi, mengalir menyusuri sungai cinta dan cita,
timbul tenggelam bersama dalam suka dan duka.

Dalam ketenangan hari yang indah,
tanpa mendung menggantung, tanpa badai dan hujan, ,
tanpa panas,  tanpa petir yang menggelegar yang memekakkan telinga,
yang menggetarkan dada,yang melumpuhkan jiwa, yang bekukan darah,
yang mematikan rasa, dan hancurkan jambangan cinta.
6 Februari 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar